Article Com

Liverpool - Meski gagal menjuarai Liga Primer, pilar-pilar Liverpool tidak serta merta melupakan musim ini. Catatan tak pernah kalah dengan sesama The Big Four akan diingat sebagai modal untuk meraih juara musim depan.

Musim 2008/09 berjalan tidak sempurna bagi Liverpool. Sempat memimpin klasemen sementara Liga Primer, 'Si Merah' akhirnya harus rela melihat posisinya disalip Manchester United dan melihat sang rival menjadi juara.

Meski tanpa trofi, ada satu catatan positif musim ini yang bikin pede The Reds, yakni tidak pernah kalah ketika menghadapi sesama tim empat besar.

"Kami sebenarnya mampu finish lebih dari runner up. Mengapa? Sebab melawan Manchester United, Chelsea, dan Arsenal kami tidak terkalahkan. Bahkan MU dan Chelsea kami kalahkan saat home dan away. Bila ada klasemen The Big Four, kami bakal ada di puncak," seru bek Liverpool Martin Skretel seperti dikutip dari situs resmi klub.

Catatan positif itu tidak hanya sekedar dijadikan kenang-kenangan, namun juga sebagai acuan untuk mengarungi musim depan. "Bila kami bisa membawa hal positif itu ke musim depan, saya yakin kami bisa memenangi liga," tambah Skretel.

Komentar senada juga dilontarkan kapten Steven Gerrard. "Kami bisa memetik pelajaran dari penampilan di Old Trafford, Stamford Bridge, dan Emirates musim ini dan menjaga rekor tak terkalahkan," ujar sang skipper.

"Bila kami bisa memupuk rasa percaya diri dan keyakinan dari hasil tersebut musim depan dan tampil dengan gaya yang sama dan juga menghindari hasil-hasil seri di kandang, maka kami bisa jadi juara," seru Stevie G.

Musim ini, Liverpool mengalahkan MU 2-1 di Anfield dan 4-1 di Old Trafford. Chelsea ditekuk 1-0 di Stamford Bridge dan 2-0 di Anfield. Sedangkan skor 1-1 di Anfield dan 4-4 di Emirates menutup laga Liverpool kontra Arsenal.

Namun baik Skretel maupun Gerrard juga mengingatkan bahwa Liverpool tak boleh sekedar menjadi 'raja' empat besar semata. The Anfield Gank juga harus memperbaiki performa kandang, di mana mereka beberapa kali dipaksa bermain imbang oleh tim tamu. Ada pun soal penampilan home ini juga pernah disorot oleh pemain lain yakni Dirk Kuyt.